fbpx

Apa itu Kain Furing? Ketahui Fungsi dan Jenis-Jenisnya!

Hai Sobat Konveksi Surabaya! – Siapa disini yang tau tentang kain furing? Mungkin kalian sering mendengar tentang kain furing jika sering membuat jaket. Karena biasanya kain furing digunakan di dalam jaket ataupun jas dan pakaian yang tipis. Kain furing adalah kain yang berfungsi melapisi bagian dalam pakaian. Ternyata furing tidak hanya digunakan untuk pakaian saja namun juga bisa digunakan untuk aksesoris seperti tas dan topi. Ada beberapa jenis kain furing yang ada di pasaran seperti furing asahi, furing peles, furing katun, furing padding. Ingin tau lebih lanjut tentang kain furing? Yuk ketahui pengertian kain furing, fungsi, dan jenis-jenisnya!

Apa itu Kain Furing?

Image Source: Freepik.com

Kain furing adalah jenis kain yang digunakan sebagai bahan pelapis di dalam pakaian untuk memberikan kenyamanan dan menjaga bentuk pakaian. Biasanya, furing terbuat dari bahan ringan dan lembut seperti katun. Fungsinya bisa bervariasi, mulai dari memberikan kelembutan pada kulit saat mengenakan pakaian hingga membantu pakaian tetap dalam bentuk yang diinginkan serta membuat pakaian tidak menerawang. Jadi, bisa dibilang furing itu seperti “partner setia” bagi pakaian untuk membuatnya lebih nyaman dan bagus dipakai. Biasanya kain furing digunakan untuk jaket, gamis, dress, jas almamater, topi, tas, dan lain sebagainya.

Fungsi Kain Furing

Fungsi kain furing atau lining dalam dunia pakaian tidak hanya sekadar sebagai pelapis bagian dalam, melainkan juga memiliki sejumlah peran penting yang dapat meningkatkan kualitas dan kenyamanan pakaian secara keseluruhan.

1. Kenyamanan yang Luar Biasa

Kain furing umumnya dipilih karena bahan yang digunakan cenderung lembut dan nyaman. Pakaian yang dilapisi dengan kain furing memberikan sentuhan yang menyenangkan saat dikenakan, menciptakan pengalaman berpakaian yang lebih menyenangkan bagi pemakainya.

2. Mencegah Menerawang dengan Elegan

Salah satu karakteristik khas kain furing adalah ketipisan dan kemampuannya untuk menerawang dengan lembut. Hal ini membantu mencegah pakaian yang memiliki kecenderungan tipis atau transparan agar tidak terlalu terlihat melalui lapisan luar pakaian. Dengan begitu, kain furing tidak hanya berfungsi sebagai pelindung privasi, tetapi juga menambah sentuhan elegan pada desain pakaian.

3. Penjaga Bentuk dan Tampilan Rapi

Furing berperan penting dalam menjaga bentuk dan struktur pakaian. Dengan memberikan lapisan tambahan di bagian dalam, furing membantu pakaian agar tetap terlihat rapi, tidak melar, dan bebas dari kusut. Ini memberikan tampilan yang lebih teratur dan terawat pada pakaian.

4. Keseimbangan dan Kualitas yang Lebih Baik

Tambahan berat dari lapisan kain furing dapat memberikan keseimbangan yang lebih baik pada pakaian. Hal ini memberikan kesan kualitas yang lebih tinggi, terutama pada pakaian formal seperti jas almamater atau gaun. Pakaian terasa lebih substansial dan terstruktur dengan baik.

5. Kontribusi Estetika yang Signifikan

Selain dari segi fungsionalitas, kain furing juga memiliki peran estetis. Lapisan tambahan ini dapat memberikan dimensi visual pada pakaian, meningkatkan kesan keseluruhan dan menambah nilai estetika. Desain pakaian dapat terlihat lebih berlapis dan menarik.

Karakteristik Kain Furing

Karakteristik kain furing mencakup berbagai elemen yang membuatnya unik dan sesuai untuk perannya sebagai lapisan dalam pakaian. Berikut adalah beberapa karakteristik utama dari kain furing:

  • Tipis dan Ringan
  • Menerawang
  • Nyaman dan Lembut
  • Fleksibel dan Mudah Dijahit

Jenis Pakaian yang Menggunakan Kain Furing

Kain furing sering digunakan dalam berbagai jenis pakaian untuk memberikan lapisan tambahan, kenyamanan, dan estetika. Beberapa jenis pakaian yang umumnya dilengkapi dengan kain furing meliputi:

1. Jaket

Jaket, sebagai elemen fashion yang tidak hanya memberikan perlindungan dari cuaca namun juga menjadi bagian gaya sehari-hari, seringkali dilapisi dengan kain furing. Furing tidak hanya memberikan kehangatan tambahan pada jaket tetapi juga menjaga kenyamanan pemakai dan membantu menjaga bentuk jaket tersebut.

2. Gamis

Gamis, pakaian tradisional atau formal yang sering dikenakan dalam acara-acara tertentu, memanfaatkan kain furing untuk mencegah pakaian terlalu menerawang. Pilihan kain yang lembut juga menambah sentuhan elegan pada gamis dan memberikan kenyamanan saat dipakai.

3. Dress

Dress, terutama yang memiliki potongan atau desain yang lebih tipis dan feminin, sering dilengkapi dengan kain furing. Furing tidak hanya mencegah menerawang tetapi juga memberikan struktur pada pakaian, menciptakan siluet yang lebih baik.

4. Jas Almamater

Pakaian formal seperti jas almamater juga mengandalkan kain furing untuk memberikan kekakuan pada struktur jas. Furing membantu menjaga keindahan desain jas dan memberikan kenyamanan saat dipakai.

5. Topi

Topi dengan desain khusus, seperti topi berbentuk bulat atau bergaya retro, dapat memiliki lapisan kain furing. Furing memberikan bentuk yang baik pada topi dan meningkatkan kenyamanan pemakai.

6. Tas

Tas dengan struktur atau desain tertentu sering menggunakan kain furing. Furing memberikan kekuatan tambahan pada tas, membantu menjaga bentuknya, dan memberikan daya tahan yang diperlukan.

7. Rok

Rok dengan potongan yang lebih ringan atau bahan yang transparan seringkali menggunakan kain furing. Dengan ini, furing tidak hanya menciptakan volume pada rok tetapi juga mencegah menerawang, menjadikannya pilihan ideal untuk rok dengan desain yang lebih halus.

8. Blazer

Blazer atau jaket formal sering dilengkapi dengan kain furing untuk memberikan struktur yang baik. Furing juga memberikan kenyamanan dan membantu blazer tetap terlihat rapi saat dipakai.

9. Gaun Pesta

Gaun pesta dengan lapisan tipis atau transparan sering menggunakan kain furing untuk menciptakan tampilan yang lebih eksklusif dan memberikan kenyamanan ekstra pada pemakainya.

Jenis-Jenis Kain Furing

Terdapat beberapa jenis kain furing yang beredar di pasaran. Masing-masing kain ini memiliki kelebihan dan kekurangan sendiri. Berikut ini beberapa kain furing yang ada dipasaran

1. Furing Asahi

Kain Asahi merupakan jenis furing yang memiliki harga ekonomis karena memiliki komposisi polyester. Jenis kainnya ringan dan terkesan glossy karena terdapat komposisi polyester. Ketebalannya yang sesuai menjadikannya pilihan yang cocok untuk berbagai jenis pakaian yang membutuhkan lapisan tambahan. Jenis kain ini menjadi favorit karena harganya yang terjangkau dengan kualitas yang lumayan.

2. Furing Katun

Furing Katun adalah jenis kain furing yang menggunakan katun sebagai bahan utamanya. Katun adalah serat alami yang terkenal karena kelembutannya dan sifatnya yang ramah kulit. Oleh karena itulah penggunaannya cenderung adem. Furing Katun sering digunakan dalam berbagai jenis pakaian, terutama pakaian sehari-hari atau pakaian yang membutuhkan kenyamanan ekstra.

3. Furing Peles

Furing Peles adalah jenis kain furing yang sering digunakan untuk melapisi pakaian anak-anak atau pakaian yang lebih ringan. Sama seperti furinga sahi, furing peles juga memiliki harga yang terjangkau. Karakteristiknya adalah tipis, ringan, dan juga glossy. Furing peles merupakan jenis kain yang paling basic dan dapat digunakan untuk segala jenis pakaian. Seperti jaket, gaun, gamis, jas, blazer, dan lain sebagainya.

4. Furing Padding

Furing Padding merupakan jenis kain furing yang memiliki karakteristik khusus untuk memberikan isolasi tambahan pada pakaian, terutama yang ditujukan untuk musim dingin seperti jaket atau mantel. Keunggulan utamanya terletak pada ketebalan yang lebih besar dibandingkan dengan furing biasa. Biasanya furing padding digunakan untuk jaket bombeer untuk menambah kesan kokoh dan berisi pada jaket. Namun untuk iklim di Indonesia, jenis furing ini tidak cocok dengan jaket yang memiliki bahan yang tebal.

5. Furing Dri-fit

Furing Dri-Fit adalah jenis kain furing yang dirancang khusus untuk pakaian dengan aktivitas fisik. Jenis furing ini dapat mengatasi kelembaban dengan cepat, sehingga dapat menyerap keringat dengan baik. Furing ini ringan dan sejuk, cocok untuk bahan jaket dengan jenis parasut. Jika kalian mencari furing yang dingin dan ringan, furing dri-fit bisa dijadikan pilihan.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, kain furing merupakan jenis kain pelapis yang memiliki peran penting dalam dunia fashion. Fungsinya melampaui sekadar memberikan lapisan dalam pada pakaian, karena juga memberikan kenyamanan, menjaga bentuk pakaian, mencegah menerawang, dan meningkatkan nilai estetika. Furing tersedia dalam berbagai jenis seperti Furing Asahi yang ekonomis, Furing Peles yang basic dan ringan, Furing Katun yang ramah kulit, Furing Padding yang cocok untuk musim dingin, dan Furing Dri-Fit yang ideal untuk aktivitas fisik. Dengan karakteristik yang bervariasi, kain furing dapat digunakan dalam berbagai jenis pakaian seperti jaket, gamis, dress, jas almamater, topi, tas, dan lain sebagainya, memberikan kontribusi signifikan terhadap kenyamanan dan penampilan pakaian.

Baca artikel selanjutnya tentang 5 Bahan Kain Terbaik untuk Membuat Jaket!


Gimana? Sudah dapat dipahami bukan? Semoga informasi dari Vido Garment ini dapat bermanfaat ya! Untuk kalian yang tertarik membuat seragam, kemeja, atau jaket serahkan saja pada Vido Garment Konveksi Terbaik di Surabaya. Kalian dapat menciptakan kemeja dengan berbagai macam desain, bisa fitting size, dan dapat dipesan melalui online. Tunggu apalagi, yuk kunjungi website vido garment dan Hubungi Kami sekarang juga! 

Write a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
WeCreativez WhatsApp Support
Dapatkan informasi lengkap seputar promo dan pesanan Anda disini.
👋 Hai, Saya Ayu. Ada yang bisa dibantu? 😊